memaksa bersuara untuk sekedar ungkap rasa ..
mengajak bercerita walau acuhmu tengadah kepala
mungkin aku bkan siapa ..
bukan diia atau mereka ..
di balik kain hitam ku bersembunyi ..
terus mengintai dan menghampiri ..
tak kuasa lidah ini bersilat ..
tak kuasa hati ini mengtuk ,,
dan tak kuasa raga ini menyapa
semua hanya terukir dalam tinta jingga di dada
ku tau kau terjatuh,
ku tau kau terluka,
ku tau kau tersenyum,
dan ku tau smua ttng mu
tertulis rapih dalam jutaan bait puisi ku
ingin hati tuk mendekat
namun raga tak ada tekat
ingin raga tuk hampiri
namun hati tak bernyali
namun bangga ku tlah ada d setiap detak nadimu
walau engkau tak mnganggap keberadaan ku
karena keangkuhanmulah yang menjadi alasan mengapa ku mengagumimu ..
ini puisi yang di buat oleh tisna pratama putra
BalasHapus